Kantor Pusat Jiwasraya dan OJK Dibanjiri Karangan Bunga, Ada Apa?

0
152

Jakarta – Puluhan karangan bunga berjejer di teras gedung Kantor Pusat PT Asuransi Jiwasraya (Persero) di Jalan Juanda No. 34, Jakarta Pusat pada Minggu (27/12/2020) siang.

Selain di Kantor pusat Jiwasraya, juga berjejer karangan bunga di depan Gedung Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Karangan bunga itu berisi ucapan protes terhadap Program Restrukturisasi Polis Jiwasraya. Selain protes, karangan bunga yang dikirim sejumlah elemen pemegang polis itu juga berisi ucapan bentuk kekecewaan atas sikap jiwasraya.

“Karangan bunga ini sebagai bentuk kekecewaan saya dan ribuan para nasabah pemegang polis jiwasraya yang belum dibayarkan sampai sekarang.” papar Josep M. Sinaga salah satu pemegang polis Jiwasraya dilokasi.

Aksi kirim karangan bunga ini menurut dia, lantaran tidak adanya pengembalian dana pemegang polis para nasabah yang selama dua tahun terakhir atas ketidak adanya kepastian.

“Jelas, kami merasa dirugikan oleh pihak jiwasraya karena sampai sekarang uang kami belum juga dikembalikan.”katanya.

Nasabah ini mengaku kedatangannya ke kantor pusat jiwasraya dan OJK sekaligus juga ingin menyampaikan aspirasi kepada Presiden RI Joko Widodo, Menteri BUMN, Menteri Keuangan, OJK dan PT Asuransi Jiwasraya terkait permasalahan yang mereka alami.

Lebih lanjut ia katakan, selain dirinya masih ada ribuan nasabah yang turut menjadi korban pemegang polis jiwasraya tersebut.”Jumlah klaim para nasabah berbeda-beda. saya sendiri Rp 300 jutaan. Saya kontrak selama setahun tapi tiga tahun uang saya engga kembali.” kata warga Kota Bekasi ini kecewa.

Terkait hal itu, Ia pun mengancam akan menggelar aksi unjuk rasa bersama nasabah lainnya ke PT Asuransi Jiwasraya, OJK, Kementerian Keuangan dan Istana negara apabila aspirasi yang disampaikan tidak ditanggapi oleh pihak terkait

“Saya akan terus berjuang untuk mendapatkan hak saya demi masa depan anak dan keluarga saya.”kata Josep Sinaga.

Pantauan dilokasi, puluhan karangan bunga tersebut, sejumlah ucapan mulai dari nasabah Victoria Bank yang menulis “Kembalikan uang jeripayah kami yang kami percayakan kepada Jiwasraya. Sudah dua tahun kami menderita. Mohon tidak Haircut dan Cicilan hari tua kami.

Sementara itu terdapat pula ucapan dari nasabah saving plan Keb Hana Bank juga berisi “Kami tolak skema menindas rakyat. Kembalikan uang kami 100 persen. No cicil, No Haircut

Kemudian nasabah jiwasraya dari Bank BTN menulis “Jangan Tindas Kami pemegang polis jiwasraya saving plan dengan skema Restrukturisasi yang tidak adil dan memberatkan. Kami bukan Koruptor. Bayar polis kami secepatnya.

“Pak Jokowi mana janjimu tidak akan merugikan nasabah,” tulis nasabah Saving plan Bank DBS Indonesia. Harga diri Pemerintah dikorbankan dengan Haircut jiwasraya yang tidak manusiawi. Kembalikan uang kami 100%. No Haircut. No Cicil. demikian tulis nasabah saving plan Standart Chartered Bank. (ntn)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here