Buntut Acara Ultahnya di Cisarua Kabupaten Bogor, Wali Kota Bekasi Buka Suara

0
196

Bekasi – Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi angkat bicara terkait heboh pemberitaan acara ulang tahunnya dibubarkan Camat Cisarua, Kabupaten Bogor.

Dalam keteranganya, pria yang akrab disapa Pepen ini mengatakan, kegiatan tersebut hanya sebatas acara internal.”Jadi pada tanggal 3 Februari 2021 itu saya melakukan kegiatan seperti biasa dari pagi hingga sore hari,” kata Pepen, Selasa (16/2/2021).

Usai melakukan aktivitas kedinasan sebagai Wali Kota Bekasi, Pepen yang pada hari itu merayakan ulang tahun ingin sekedar bercengkrama dengan keluarga.

Dia memilih villa di daerah Cisarua, Bogor, tepatnya di Kampung Baru Sireum, RT 03 RW 06, Desa Cibereum, sebagai lokasi kumpul-kumpul keluarga.

“Nah kemudian sama anak-anak ke sana, tidak ada yang bikin acara, di rumah kan bukan nyewa, di rumah (villa pribadi),” ucapnya.

Disela kumpul-kumpul keluarga itu, rupanya ada sejumlah tamu tak diundang datang. Mereka kebanyakan adalah pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi.”Terus kalau ada yang datang, nah ini yang dianggap jadi persoalan,” tuturnya.

Kehadiran tamu itu lanjut dia, mungkin ditafsirkan sebagai kegiatan yang ramai, warga setempat mengiranya tengah melakukan sebuah acara.

Diapun mengakui, telah didatangi Camat Cisarua Deni Humaidi bersama Kapolsek dan Danramil setempat. Kedatangan para pemimpin lingkungan di tingkat kecamatan itu, berkaitan dengan laporan masyarakat agar kegiatan kumpul-kumpul dihentikan.

“Dijelasin ke camat, dijelasin sama danramil, ya sudah memang kita tidak melakukan apa-apa, akhirnya sudah tidak ada apa-apa clear,” tegasnya.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menceritakan kronologi terkait acara kumpul-kumpul bersama pejabat teras Pemkot Bekasi di sebuah villa kawasan Cisarua, Kabupaten Bogor, Rabu (3/2/2021) lalu.

Awalnya di pagi hari, tepatnya pukul 08.00 WIB, Rahmat menghadiri peresmian RSUD tipe D Bekasi Utara. Pada hari itu pula, Rahmat memang berulangtahun yang ke-57 sehingga ia menyediakan hidangan nasi kuning kepada para undangan yang turut hadir, termasuk awak media.

“Jam 8 (pagi) ke rumah sakit tipe D (untuk) meresmikan, kemudian wawancara dengan media. Tapi, tidak ada niat sedikit pun melaksanakan hari ulang tahun.”

“Kalau ada orang, terus di RS tipe D kan, menyediakan nasi kuning, nah itu kan sesuatu yang lumrah,” katanya. Selasa (16/2/2021).

Lalu, ia berlanjut menghadiri agenda kunjungan kerja perwakilan Komisi VIII DPR RI terkait efektivitas penanganan bencana di Kota Bekasi.

“Kemudian, jam 1 siang sampai sore, Bapak masih melakukan kegiatan,” ungkapnya.

Sore hari, Rahmat bertolak ke kediamannya di Cisarua, Kabupaten Bogor, untuk berkumpul dengan keluarga.

“Sore, bapak ingin bersama anak-anak, kalau seumpamanya dianggap villa atau rumah atau apa, itu kan hak warga negara. Nah kemudian sama anak-anak ke sana, tidak ada yang bikin acara,” tutur Rahmat.

Ia menyanggah apabila tujuannya ke sana untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-57.

“Bukan jam kerja, malam kan berarti sudah pribadi, ada hari lahir yang katanya dianggap ulang tahun, kita tidak melakukan (perayaan) ulang tahun, lah kalau kita kumpul sama anak, satu atau dua orang saja. Perempuan dua yang laki satu, terus nyusul,” ucapnya.

Menjelang malam hari, ia tak menyangka bahwa para pejabat teras mendatangi ke kediamannya di Cisaruam. Padahal, Rahmat mengaku tak mengundang mereka.

“Di rumah kan bukan nyewa, di rumah. Terus kalau ada yang datang, nah ini yang dianggap jadi persoalan, karena yang datang ini tidak tertib. Jalan kecil, mau parkir sehingga ada kegiatan orang yang terganggu,” kata Rahmat.

Kemudian, Satgas Covid-19 Kecamatan Cisarua menyambangi kediamannya untuk memberitahukan bahwa kawasan tersebut kala itu sedang menerapkan PPKM Mikro.

“Pada saat Bapak duduk di tenda situ, katanya ada satgas PPKM, bahkan bapak yang terima, setelah bertemu bapak yang diskusi, dijelasin sama camat (Cisarua), dijelasin sama danramil, ya sudah Pak memang kita tidak melakukan apa-apa. Selesai sudah tidak ada apa-apa, makannya kok diberitakannya. (ntn)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here